MANAGEMEN PENGELOLAAN BUMDES YANG BAIK
Upaya
pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dilakukan dengan memberikan keputusan
bagi pemerintah yang berada di desa. Upaya itu tercetus dalam badan yang
disebut dengan BUMDES
BUMDES
sendiri merupakan badan usaha yang seluruh atau sebagian permodalannya berasal
dari desa. Modal yang disisihkan nantinya bisa dimanfaatkan untuk menciptakan
lapangan pekerjaan ataupun meningkatkan pelayanan masyarakat yang baik.
Kuncinya
adalah pengelolaan dari pihak desa yang baik. Aset yang dimilikinya bisa
dijadikan acuan untuk mendapatkan benefit. Benefit inilah yang secara tidak
langsung akan menjadi tonggak utama dalam menambah pendapatan desa.
Pertanyaannya
sekarang adalah bagaimana pengelolaan BUMDes yang benar Inilah yang akan Anda
temukan pada ulasan kali ini.
SEPERTI APA PENGELOLAAN BUMDES YANG TEPAT ?
Pengelolaan
bumdes yang benar berimbas pada meningkanya perekonomian desa. Ini menandai
jika desa mengalami kemajuan di berbagai sektor. Pasalnya, banyak hal yang bisa
dibangung setelah badan usaha yang dibentuk bisa memberikan benefit tinggi.
Bicara
mengenai pengelolaan badan usaha oleh pimpinan desa, ada beberapa hal yang
perlu dicermati. Ketika dipraktekkan dengan benar, pengelolaan bumdes akan
sangat bermanfaat bagi desa.
Tahapan
pertama yang bisa dilakukan adalah perencanaan. Perencanaan ini meliputi
pembentukan organisasi, penentuan jenis usaha, pengaturan jalannya usaha.
Kesemuanya harus direncanakan secara matang demi terwujudnya badan usaha yang
terus berkembang.
Tahapan
kedua adalah pengamatan. Pihak desa harus mengamati aset desa yang dipandang
bagus untuk usaha. Tentunya, ini harus dilihat dari seberapa besar potensi
berkembangnya usaha yang akan dimasuki di desa tersebut.
Tahapan
ketiga adalah penataan jenis usaha. Tentunya tidak hanya satu jenis usaha yang
bisa dimasuki. Ada beberapa jenis usaha yang perlu dikelola di bawahnya. Hal
ini harus dikelola dengan baik supaya berjalan maksimal.
Tahapan
keempat adalah pemeliharaan. Bagi pemerintah desa, pemeliharaan badan usaha
yang telah dibuat wajib hukumnya. Pasalnya, dana desa yang telah dikeluarkan
harusnya tidak dibiarkan begitu saja. Perlu pemeliharaan khusus. Baik itu
menambah modal, sampai menjaga keamanannya.
Tahapan
kelima adalah pelaporan hasil usaha. Setiap jenis usaha wajib melakukan
perhitungan usaha. Baik itu pengeluaran, sampai pemasukan. Dan ini butuh
transparansi supaya bisa dilakukan evaluasi.
KEUNTUNGAN DARI PENGELOLAAN BUMDES YANG TEPAT
Ada
beberapa keuntungan jika pengelolaan bumdes berjalan lancar. Salah satunya adalah
meningkatkan pendapatan desa itu sendiri. Pendapatan inilah yang menjadikan
desa lebih mudah mengupayakan pembangunan tanpa bergantung pada pemerintah di
atasnya.
Jika
dijabarkan, keuntungan yang utama jelas membantu masayarakat setempat dalam
meningkatkan perekonomian. Betapa tidak, masyarakat yang semula tidak produktif
terbantu dengan adanya badan usaha ini.
Partisipasi
masyarakat inilah yang akan meminimalkan pengangguran. Masyarakat bisa bekerja,
dan memiliki pendapatan tetap. Pendapatan inilah yang akan membantunya dalam
memenuhi kebutuhan.
Sementara
itu, perekonomian desa akan lebih kuat. Ini berkat dari kemandirian desa dalam
mengelola badan usahanya. Penguatan ekonomi desa jelas akan berdampak pada
majunya desa tersebut.
Tak
hanya itu saja, bumdes yang dikelola dengan baik akan berimbas pada
meningkatnya pelayanan masyarakat. Maksudnya, fasilitas untuk melayani kegiatan
masyarakat akan tercover dengan baik.
Sarana
dan prasarana bisa dibangun demi memakmurkan desa. Misalnya pembangunan jalan,
sarana ibadah dan lain sebagainya. Kesemuanya bisa ditangani dengan mudah
lantaran Desa memiliki anggaran yang cukup untuk memenuhinya.
Kesimpulannya,
aset desa perlu dimanfaatkan demi kepentingan umum. Salah satunya adalah
memanfaatkannya sebagai badan usaha yang dianggap bisa mengalami perkembangan.
Namun begitu, hal tersebut harus dibarengi dengan pengelolaan yang tepat dari
pemerintah setempat.
0 Response to "PENTINGNYA MANAGEMEN PENGELOLAAN BUMDES"
Post a Comment